Kronologi Aksi Front Persatuan Mahasiswa Tutup Freeport [FPM-TF]
Front Persatuan Mahasiswa Tutup Freeport [FPM-TF]
[ AMP, Gempar Papua, FIM , SONAMAPPA, BEM-USTJ, Bem Fisip Uncen ]
NUMBAY: 20 Maret 2017
#TUTUPFREEPORT dan Berikan #SelfDetermination Bagi Rakyat Papua Sebagai Solusi Demokratis.
#TitikMerpati
Pukul 09.00 WP, Kordinator Lapangan [KorLap] bersama dengan beberapa massa aksi sudah memulai di Merpati-Abepura Jayapura.
Tim negosiator, Yason Ngelia dan Jefry Wenda memberikan penjelasan mengapa massa aksi berada di Merpati dan melakukan aksi.
Korlap, bersama-sama dengan beberapa massa yang hendak berorasi mendengar teriakan �Ini Pepera to, ini Pepera, iyaa ini Pepera kan� suara keras dari Polisi Indonesia sambil tangannya menyentuh Yason Ngelia.
Yason memberikan pemahaman akan aksi demo damai yang dimediasi oleh FPM-TF, mengapa Freeport harus ditutup dan memberikan hak penentuan nasib sendiri sebagai solusi.
Awalnya, di Merpati dilarang keras oleh Polisi Indonesia untuk tidak boleh berkumpul. Iya, ini merupakan salah satu dari bentuk matinya demokrasi di Tanah Papua. Polisi Indonesia telah menerima Surat Pemberitahuan. Namun, belum memberikan Surat Tanda Terima. Polisi melarang keras untuk tidak melakukan Long Marc. Dan tentunya, upaya-upaya untuk mengacaukan situasi pun terjadi.
Pukul 10.20-an WP, Massa aksi dari arah Ekspo, Kampus Uncen atas, Waena P-3, Asrama Mimika Padang Bulan dan USTJ berkumpul di Merpati. Pada pukul 10.30-an WP, massa aksi dari Kampus Stikom sama-sama berkumpul di Merpati.
Pukul 11.00 WP, Kordinator Umum [Kordum], Nelius Wenda bernegosiasi dengan Kepolisian dalam pengawalan ketat oleh Tentara Indonesia. Kordum menyambungkan suara massa untuk melakukan Long Marc. Namun, dalam tekanan Polisi dan Tentara Indonesia, juga memprovokasi keadaan dan situasi massa yang penuh dengan semangat. Akhirnya, dengan penuh tekanan Kordum dan Korlap mengarahkan massa untuk menaiki truk, diawali dengan kendaran bermotor.
Lima truk dan ratusan motor yang masing-masing sudah berboncengan, pada Pukul 11.10-an, massa bertambah dari kampus Umel Mandiri. Satu truk dan puluhan motor bertambah. Pukul 11.30-an WP, massa aksi dari truk dan beberapa dari motor melakukan Long Marc menuju Imbi dan DPRP.
Pukul 12.00, massa aksi bertambah dari Dok 9 dan Imbi. Semua berkumpul di Imbi-Jayapura Kota dan memasuki pagar DPRP.
FPM-TF tidak memberikan kesempatan kepada DPRP. Namun, kepada massa rakyat untuk sampaikan orasi-orasi dan ditutupi dengan Pembacaan Pernyataan Sikap.
Pukul 15.00 WP massa aksi kembali ke tempat masing-masing.
Lihat foto aksi lainnya disini: 33 Foto Aksi FPM TF
Sumber: Southpacificman
Pukul 09.00 WP, Kordinator Lapangan [KorLap] bersama dengan beberapa massa aksi sudah memulai di Merpati-Abepura Jayapura.
Tim negosiator, Yason Ngelia dan Jefry Wenda memberikan penjelasan mengapa massa aksi berada di Merpati dan melakukan aksi.
Korlap, bersama-sama dengan beberapa massa yang hendak berorasi mendengar teriakan �Ini Pepera to, ini Pepera, iyaa ini Pepera kan� suara keras dari Polisi Indonesia sambil tangannya menyentuh Yason Ngelia.
Yason memberikan pemahaman akan aksi demo damai yang dimediasi oleh FPM-TF, mengapa Freeport harus ditutup dan memberikan hak penentuan nasib sendiri sebagai solusi.
Awalnya, di Merpati dilarang keras oleh Polisi Indonesia untuk tidak boleh berkumpul. Iya, ini merupakan salah satu dari bentuk matinya demokrasi di Tanah Papua. Polisi Indonesia telah menerima Surat Pemberitahuan. Namun, belum memberikan Surat Tanda Terima. Polisi melarang keras untuk tidak melakukan Long Marc. Dan tentunya, upaya-upaya untuk mengacaukan situasi pun terjadi.
Pukul 10.20-an WP, Massa aksi dari arah Ekspo, Kampus Uncen atas, Waena P-3, Asrama Mimika Padang Bulan dan USTJ berkumpul di Merpati. Pada pukul 10.30-an WP, massa aksi dari Kampus Stikom sama-sama berkumpul di Merpati.
Pukul 11.00 WP, Kordinator Umum [Kordum], Nelius Wenda bernegosiasi dengan Kepolisian dalam pengawalan ketat oleh Tentara Indonesia. Kordum menyambungkan suara massa untuk melakukan Long Marc. Namun, dalam tekanan Polisi dan Tentara Indonesia, juga memprovokasi keadaan dan situasi massa yang penuh dengan semangat. Akhirnya, dengan penuh tekanan Kordum dan Korlap mengarahkan massa untuk menaiki truk, diawali dengan kendaran bermotor.
Lima truk dan ratusan motor yang masing-masing sudah berboncengan, pada Pukul 11.10-an, massa bertambah dari kampus Umel Mandiri. Satu truk dan puluhan motor bertambah. Pukul 11.30-an WP, massa aksi dari truk dan beberapa dari motor melakukan Long Marc menuju Imbi dan DPRP.
Pukul 12.00, massa aksi bertambah dari Dok 9 dan Imbi. Semua berkumpul di Imbi-Jayapura Kota dan memasuki pagar DPRP.
FPM-TF tidak memberikan kesempatan kepada DPRP. Namun, kepada massa rakyat untuk sampaikan orasi-orasi dan ditutupi dengan Pembacaan Pernyataan Sikap.
Pukul 15.00 WP massa aksi kembali ke tempat masing-masing.
Lihat foto aksi lainnya disini: 33 Foto Aksi FPM TF
Sumber: Southpacificman
